Lawan Latihan Timnas Indonesia U-19
Lawan Latihan Timnas Indonesia U-19 pada fokus latihan (TC) kelanjutan dengan Kroasia telah diputuskan. Pasukan Shin Tae-yong tadi akan melakukan enam pertandingan pada bulan ini.
Sejak beberapa hari kemudian, timnas Indonesia U-19 melangsungkan TC pada loka yg baru. Skuad Garuda Muda waktu ini berada pada kota Split, sesudah dalam September kemudian, berlatih pada Svati Martin na Muri & Zagreb.
Pertandingan uji coba awal timnas Indonesia U-19 akan di langsungkan pada tanggal 8 Oktober mendatang. Klub NK Dugopolje, sebagai lawan yg ditantang David Maulana & kawan-kawan.
“Kami akan melawan klub NK Dugopolje, 2 kali melawan Makedonia Utara, kemudian 2 kali menggunakan Bosnia-Herzegovina & satu lawan lagi masih menunggu kepastian berdasarkan federasi sepakbola Kroasia,” istilah kepala generik PSSI Mochamad Iriawan dikutip hapage resmi federasi.
Sosok yg akrab di kenal sebagai Iwan Bule tadi mengungkapkan bahwa timnas Indonesia U-19, memaksimalkan setiap laga uji coba yg dimainkan. Ia merasa poly hal yg sanggup dihasilkan berdasarkan pertandingan tadi.
Apalagi waktu ini pemain terus berproses & terus mengalami perkembangan yg positif. Pemain harus terus berusaha keras & bersemangan untuk meraih prestasi timnas U-19,” ujar Ex-Kapolda Metro Jaya tadi.
Lawan Latihan Timnas Indonesia U-19 di tujuh pertandingan
Dari tujuh pertandingan yg dimainkan timnas Indonesia U-19, meraih kemenangan 2 kali. Mereka berhasil menang dari Qatar dengan skor 2-1, dan mengalahkan Dinamo Zagreb melalui gol satu – satunya oleh Witan Sulaeman.
Dalam TC tadi sebesar 28 pemain dipanggil buat ambil bagian. Akan tetapi, terdapat satu pemain yg tidak mengikuti yaitu Elkan Baggot karena sedang bermain klubnya di Inggris, Ipswich Town U-23.
TC pada Kroasia tadi adalah beberapa persiapan timnas Indonesia U-19 menjelang diambilnya bagian dalam Piala Asia U-19. Agenda tadi rencananya dilangsungkan dalam athun baru depan.
Pada awalnya Piala Asia U-19 dijalankan pada akhir tahun ini, akan tetapi dengan belum berakhirnya pandemi virus corona maka pertandingan tersebut akan ditunda hingga tahun depan. Dalam perhelatan tadi, timnas Indonesia U-19 menempati Grup A beserta tuan tempat tinggal Uzbekistan, Kamboja, & Iran.
Shin Tae-Yong Kembali melatih keras Timnas Indonesia U-19 dengan metode latihan yang memiliki Intensitas Tinggi
Timnas Indonesia U-19 telah mulai pulang ke lapangan dalam Senin (5/10) kemarin, sesudah skuad diliburkan berdasarkan latihan lantaran berpindah kota, berdasarkan Svati Martin & Zagreb, ke Split.
Pemusatan latihan (TC) pada Kroasia ini masih serius dalam fisik & mental para penggawa Garuda Muda, yg sekarang telah nampak makin terbentuk, pada bawah arahan instruktur Shin Tae-yong.
Minggu ini David Maulana & kolega pulang di latih menggunakakn metode latihan dengan intensitas yang tinggi. Timnas U-19 bakal pulang menjalankan beberapa pertandingan uji coba pada Split, yg belum ditentukan waktunya secara pasti.
“Kami menaruh sajian latihan menggunakan intensitas tinggi pada pekan ini baik pada lapangan mau pun gym. Hal ini kami jalankan sebelum pulang untuk melakukan beberapa pertandingan uji coba,” ucap Tae-yong, dikutip secara resmi PSSI.
Berbeda memakai Svati Martin dan juga pun Zagreb, cuaca yang lebih ramah untuk para pesepak bola tim Indonesia yg terbiasa dengan cuaca panas. Kebetulan, di Negara Eropa saat ini telah mulai memasuki cuaca dan temperatur yang cukup dingin.
“Di sini udaranya lebih hangat dan juga memiliki lapangan yang indah. Tentu para pemain wajib selalu bekerja keras, semangat & penekanan dalam TC ini,” tukas Tae-yong, yg menukangi timnas Korea Selatan dalam Piala Dunia 2018 itu.
Sementara itu, Sandi Arta Samosir yg berposisi menjadi gelandang serang memastikan bahwa skuad Merah-Putih pada syarat yg makin indah & permanen bersemangat melanjutkan TC yg akhirnya permanen digelar pada Kroasia ini.
“Kami terus penekanan dalam TC kali ini. Kondisi aku & rekan-rekan lainnya pada syarat baik,” singkat pemain yg pula membela Persija Jakarta itu.
Sebagaimana di ketahui, timnas U-19 tidak jadi pergi ke Turki untuk melanjutkan Eropa mereka. PSSI membeberkan bahwa nir terdapat kejelasan laga uji coba pada Turki, sebagai akibatnya menentukan buat permanen latihan pada Kroasia.